Sejarah Berdirinya INKAVIN
Sejarah berdirinya Ikatan Ners Kardiovaskular Indonesia (INKAVIN) dirumuskan melalui pemikiran-pemikiran dari kelompok profesi perawat kardiovaskular di Rumah Sakit Jantung Harapan Kita, pada tanggal 1Juni 1989 melalui pemikiran tentang perlunya dibentuk suatu perhimpunan perawat kardiovaskular Indonesia yang dilaksanakan bertepatan dengan pelaksanaan Simposium Keperawatan Pemantauan Hemodinamik di Auditorium Rumah Sakit Jantung Dan Pembuluh Darah Harapan Kita, pertemuan ini berlanjut melalui audiensi- audiensi baik dengan dengan DPP PPNI, Menteri Kesehatan dan Kepala Pusdiklat Kemenkes pada tanggal 21 Nov 1991, sehingga pada tanggal 13 Desember 1991 melalui Business Meeting beberapa kesepakatan antara lain adalah
- Terpilihnya Ketua PP INKAVIN yaitu Nr. Johanna R Kawonal CVRN (Kepala Bidang Perawatan RS Jantung Harapan Kita, Jakarta)
- Kesepakatan memberi wewenang kepada ketua untuk memilih Sekretaris Jenderal dan membentuk kelompok kerja
- Penugasan kepada kelompok kerja untuk: membahas masalah organisasi terutama anggaran dasar dan anggaran Rumah Tangga., Menyusun Program kerja:
dan akhirnya pada tanggal 14 Desember 1991 dibentuk Ikatan Ners Kardiovaskular Indonesia dan melantik Nr Johanna R Kawonal sebagai ketua PP- INKAVIN dan sekaligus beliau adalah yang menginisiasi dibentuknya INKAVIN pada saat itu.
Seiring dengan perjalanan waktu periode kepengurusan INKAVIN berjalan estafet, dilaksanakan oleh perawat-perawat kardiovaskular yang mempunyai dedikasi dalam mengkawal organisasi profesi perawat kardiovaskular di seluruh Indonesia dan dipilih berdasarkan hasil Kongres Nasional di setiap pergantian periode .Kepemimpinan selanjutnya antara lain adalah
- Periode 2006-2011 Rita Sekarsari SKp.MHSM
- Periode 2022 -2016 Dr Rita Sekarsari SKp MHSM
- Periode 2016-2021 Lulu Lusyana SKp
- Periode 2022-2027 II Ismail SKep Ners., Mkep SpKMB
Pengembangan Ikatan Ners Kardiovaskular Indonesia (INKAVIN) di seluruh Indonesia tentunya sangat penting peranan dari INKAVIN Wilayah, dimana sampai saat ini terdiri dari 16 INKAVIN Wilayah yang terbentuk di seluruh Indonesia, tentunya memerlukan koordinasi dan komunikasi dengan perawat yang berada di wilayah provinsi di selutuh Indonesia dan dukungan dan koordinasi dengan PPNI baik di tingkat provinsi maupun tingkat pusat dalam pengembangan pembentukan INKAVIN Wilayah di Seluruh Indonesia, sejalan dengan program pemerintah untuk mendekatkan pelayanan kardiovaskular di seluruh Indonesia, termasuk pelayanan keperawatan kardiovaskular di seluruh Indonesia.
Lambang Organisasi
Lambang Organisasi berbentuk lingkaran yang dibagi dua, dimana lingkaran besar bermakna bahwa Ikatan Ners Kardiovaskular Indonesia (INKAVIN) mempersatukan semua perawat kardiovaskular, sedangkan lingkaran kecil berarti kontinuitas pelayanan keperawatan Kardiovaskular. Yin dan Yang bermakna pelayanan keperawatan kardiovaskular melayani pasien sehat dan sakit baik promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif. EKG Normal bermakna lingkup pelayanan keperawatan kardiovaskular, sisi terang berisi tulisan INKAVIN dan 1991 melingkar dibagian dalam lingkaran besar.
Surat Keputusan Pembentukan Inkavin
Ikatan Ners Kardiovaskular Indonesia merupakan badan kelengkapan DPP PPNI seperti yang tercantum dalam pasal 18 AD ART DPP PPNI , dimana kekuatan hukum organisasi PP INKAVIN berdasarkan Surat Keputusan Pengesahan Pengurus Pusat INKAVIN setiap periode.